Strategi Foreign Branding Yang Berhasil Tipu Konsumen
Saat ini pelaku dalam industri minuman dan makanan, fashion, maupun kebutuhan harian konsumen lainnya di Indonesia tidak hanya melibatkan perusahaan lokal, tetapi juga melibatkan perusahaan asing. Hal ini mengakibatkan persaingan yang terjadi antar brand dalam suatu kategori produk pun semakin meningkat. Sebab persaingan yang terjadi tidak hanya antar perusahaan lokal saja, tetapi juga antara perusahaan lokal dengan perusahaan asing. Selain strategi yang sudah terasah belasan bahkan puluhan tahun, reputasi bagus yang sulit untuk digantikan, perusahaan-perusahaan asing juga memiliki strategi lainnya yang bisa dikatakan terbukti ampuh untuk ditiru, yakni nama brand.
Pentingnya sebuah nama bagi brand telah lama diakui sebagai komponen kunci dalam ekuitas brand secara keseluruhan. Menggunakan nama brand yang dipilih dengan baik dapat memberikan kontribusi pada kekuatan produk Anda. Selain itu, nama brand juga merupakan elemen yang dapat digunakan untuk memberikan citra yang positif pada brand tersebut. Pada tingkat persaingan yang rendah, nama brand hanyalah berfungsi untuk membedakan antara satu produk dengan produk yang lainnya, atau brand hanyalah sebuah nama saja. Sedangkan pada tingkat persaingan yang tinggi, brand memberikan kontribusi dalam menciptakan dan menjaga daya saing sebuah produk. Oleh karena itu, untuk memenangkan persaingan antar brand, salah satu strategi pemasaran yang harus menjadi fokus perusahaan adalah strategi penamaan brand. Salah satunya seperti strategi foreign branding atau strategi dimana brand akan menyusun atau mengeja nama brand tersebut dalam bahasa asing.
Sepertinya yang baru-baru ini terjadi, foreign branding menjadi pembahasan viral di Twitter dan diikuti dengan tagar #ikutandukunglokal. Nyatanya banyak warganet yang masih belum tahu dan terkejut oleh sejumlah brand lokal yang sukses menerapkan strategi foreign branding dan disangka sebagai produk asing. Beberapa produk yang sukses menipu para konsumen, yaitu Terry Palmer, Eiger, J.co, Silver Queen, Le Minerale, dan Krisbow. Beberapa orang mengira bahwa produk-produk tersebut adalah milik perusahaan asing yang ada di Indonesia atau bahkan diimpor dari luar negeri.
Karakteristik yang unik dari pemasaran modern saat ini bertumpu pada penciptaan brand-brand yang bersifat different dengan tujuan untuk memperkuat brand image dan brand personality produk. Sehingga persaingan untuk mendapatkan konsumen tidak hanya terbatas pada atribut fungsional produk seperti kegunaan produk, tetapi sudah dikaitkan dengan brand yang memberikan citra khusus bagi para konsumennya.